KILASCIMAHI - Ramai berita ratusan warga dan pedagang di Jalan Lurah, Kelurahan Karang Mekar, Kota Cimahi resah akibat adanya rencana uji coba rekayasa jalan.
Rencananya, Dinas Perhubungan Kota Cimahi akan melakukan uji coba rekayasa lalu lintas di Jalan Lurah.
Dalam uji coba rekayasa lalu lintas itu, Dishub Kota Cimahi akan melarang kendaraan dari Jalan Gatot Subroto untuk tidak berbelok ke Jalan Lurah.
Jika akan menuju Jalan Lurah, Dishub Kota Cimahi memberlakukan kendaraan masuk dari arah Jalan Gandawijaya.
Baca Juga: Jabatan Ridwan Kamil Berakhir, Ini Catatan Masalah Pendidikan Untuk PJ Gubernur Bey Triadi Machmudin
Meski rencana uji coba rekayasa lalu lintas ini dilakukan untuk mengatasi kemacetan di Jalan Gatot Subroto, tapi dampaknya aktivitas ekonomi pedagang di Jalan Lurah akan menjadi merosot.
Asal Usul Nama Jalan Lurah
Terlepas dari rencana uji coba rekayasa lalu lintas ini, ternyata penamaan Jalan Lurah ini memiliki makna istimewa dalam perjalanan Cimahi menjadi sebuah daerah otonom.
Dikutip dari.cimahikota.go.id disebutkan bahwa sebenarnya sebelum dikenal dengan nama Jalan Lurah, jalan ini bernama Tjibolang.
Dulu, saat masih di zaman penjajahan Belanda, di pertengahan ini terdapat sebuah kantor yang menjadi pusat pemerintahan Desa Cimahi.
Dulu, wilayah Desa Cimahi ini sangat luas yakni membentang dari wilayah Jambudipa, Cisarua sampai ke Leuwigajah.
Desa Cimahi ini dipimpin oleh seorang Lurah bernama pak Aman.
Lurah Aman ini dikenal sebagai pemimpin yang bijaksana dan dicintai rakyat. Puluhan tahun lurah Aman memimpin Cimahi.
Waktu jaman PKI beliau membuat kekhilafan kecil, yaitu memberikan KTP kepada seorang warga yang terindikasi PKI. Pak Aman pun ditangkap dan ditahan di Ubug sampai meninggal.
Meski demikian, kecintaan masyarakat pada beliau tidak pernah surut sehingga nama jalan Cibolang pun diganti namanya menjadi Jalan Lurah Aman.
Namun pada jaman Orde Baru, nama Aman pelan-pelan menghilang, sehingga sekarang tinggallah nama Jalan Lurah.
Demikian asal usul nama Jalan Lurah yang kini ramai diberitakan akibat rencana uji coba rekayasa lalu lintas oleh Dishub Kota Cimahi.