Prihatin Kreasi Seni Ditampilkan Di Gang, Budhi Setiawan Usul Gedung Ex Bioskop Rio Cimahi Jadi Gedung Budaya

- 3 September 2023, 16:46 WIB
Budhi Setiawan prihatin melihat anak-anak muda Cimahi kerap menampilkan kreasi seni di atas panggung sempit di Gang. Budhi mengusulkan penggunan gedung ex Bioskop Rio menjadi Gedung Kebudayaan Cimahi
Budhi Setiawan prihatin melihat anak-anak muda Cimahi kerap menampilkan kreasi seni di atas panggung sempit di Gang. Budhi mengusulkan penggunan gedung ex Bioskop Rio menjadi Gedung Kebudayaan Cimahi /Acep Maulana/

KILASCIMAHI - Keberadaan Gedung Ex Bioskop Rio di Kota Cimahi menjadi perhatian tersendiri dari Bacaleg DPRD Jabar, Budhi Setiawan.

 

Meski berdiri di Kota Cimahi, Budhi Setiawan menyebut bahwa Gedung Ex Bioskop Rio itu merupakan aset Pemprov Jawa Barat

Oleh karena itu, Budhi Setiawan menilai perlu ada kolaborasi antara Pemprov Jawa Barat dan Pemkot Cimahi dalam pengelolaan gedung ex Bioskop Rio ini.

''Gedung Rio sangat cocok jika dijadikan Gedung Budaya Kota Cimahi,''ungkap Budhi Setiawan saat menghadiri acara peringatan Kemerdekaan RI di RW 03 Kelurahan Cibeureum, Kota Cimahi, Sabtu 2 September 2023.

Baca Juga: Kekeringan Melanda Bandung dan Cimahi, Ini Bacaan Doa Minta Hujan

Untuk diketahui, Bioskop Rio merupakan salah satu bangunan peninggalan kolonialisme Belanda. Bioskop yang berlokasi di kawasan Alun-alun Cimahi itu dibangun oleh seorang pengusaha hiburan, F.A.A Buse. Buse memiliki jaringan usaha bioskop di beberapa daerah di Hindia-Belanda (Indonesia saat itu).

Buse sebelumnya membangun bioskop di Bandung, Surabaya, Sukabumi, dan daerah lainnya. Misalnya di Bandung, ada Bioskop Elita, Oriental, dan Luxor dengan ciri khasnya bangunan bergaya Art Deco. Buse mendirikan bioskop Rio di Cimahi pada tahun 1937. Saat itu peletakan batu pertamanya dilakukan oleh sang anak, Yvone Francois Buse.

Bioskop Rio kini tinggal kenangan. Belanda yang menyerah pada masa perang kemerdekaan akhirnya mengakui kemerdekaan Indonesia dan menyerahkan aset itu pada pribumi akibat adanya kebijakan nasionalisasi aset di tahun 1950-an.

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x