Dari Pagi Sampai Siang Tiga Kali Naik, Harga Minyak Goreng Curah Dijual Seenaknya Langsung Dari Tangki

12 April 2022, 20:05 WIB
Langsung dijual dari tangki, harga minyak goreng curah dibandrol seenaknya, dari pagi sampai siang tiga kali naik. Harga jauh diatas HET //Riffa Anggadhitya/KilasCimahi.com

KILASCIMAHI - Minyak goreng curah dijual dengan harga seenaknya karna stok yang sangat langka. Meski begitu, warga tetap antri untuk beli.

Hal ini terjadi saat puluhan warga terlihat antri minyak goreng curah langsung dari tangki yang terparkir di Pasar Citeureup, Kota Cimahi, Selasa 12 April 2022.

Dari pantauan KilasCimahi.com, ratusan jerigen berwarna kuning dengan kapasitas sekitar rata-rata diatas 20 liter terlihat menumpuk dan memanjang di pinggir truk tangki minyak goreng curah kapasitas 24.000 liter.

Sedangkan di bagian belakang truk tangki, terlihat beberapa orang sibuk mengisi minyak goreng curah ke jerigen ataupun toples plastik.

Baca Juga: Langsung Dari Tangki, Harga Minyak Goreng Curah Dijual Seenaknya, Dari pagi Sampai Siang Tiga Kali Naik

Terlihat puluhan orang tampak mengantri di dekat petugas pengisi minyak goreng curah ini.

Menurut warga, harga minyak goreng curah ini berubah-ubah setiap saat. Pada pagi hari saat tangki minyak goreng curang ini baru datang, harga minyak goreng dijual Rp 18.250 per liter.

Agak siangan sedikit, harga minyak goreng curah dijual Rp 18.500 per liter.

Sedangkan pada pukul 13.00 WIB, harga minyak goreng curah dijual Rp 20 ribu per liter.

''Tadi dijual Rp 50 ribu per 2,5 liter,''kata Asep, warga Kampung Nyalindung, Kelurahan Citeureup, Kota Cimahi.

Baca Juga: Minyak Goreng Curah Tetap Langka, Warga Antri Beli Dari Tangki Dengan Harga Rp 20 Ribu Per Liter

Sementara itu, Susan, pengusaha UMKM yang disebut-sebut membawa truk tangki minyak goreng curah ini berdalih tak tahu kenapa jadi banyak warga yang antri.

Pasalnya, kata dia, pihaknya mendatangkan minyak goreng curah satu tangki dari PT Avical ini hanya dialokasikan untuk UMKM.

Makanya, kata dia, minyak goreng ini bukan minyak goreng subsidi.

''Truk tangki ini kapasitasnya 24.000 liter, ngga masuk ke rumah saya. Saya cari tempat, akhirnya dapat di sini (Pasar Citeureup,red). Tapi enggak tau kenapa warga jadi banyak gini,''ujar Susan kepada KilasCimahi.com saat ditemui di lokasi.

Baca Juga: Usai Dikeroyok Massa, Ade Armando Akan Semakin Berani dan Sesumbar: Saya Justru Akan Semakin Gila Setelah Ini

Warga yang mendengar ucapan Susan ini langsung menimpali dengan menyebutkan bahwa dirinya mengaku memperoleh informasi adanya penjualan minyak goreng curah dari grup WhatsApp RT.

''Saya dapat di grup WA RT di Nyalindung bu,''ujar warga tadi menimpali.

Susan menambahkan, karena sudah ada banyak warga yang antri akhirnya dia pun merelakan sebagian jatah minyak goreng curah ini dijual ke warga.

Saat ditanyakan mengenai harganya yang berubah-ubah, Susan menyebut bahwa minyak goreng yang dijualnya ini bukan minyak goreng subsidi melainkan minyak goreng industri.

Baca Juga: Begini Kondisi Ade Armando Saat Ini Usai Dikeroyok oleh Massa, Pelaku Pengeroyokan Sudah Ditangkap

''Saya saja kalau beli minyak goreng yang Rp 14 ribu per liter, nggak kepake, soalnya suka ngegumpal,''ujar Susan yang juga mengaku pengusaha seblak ini.

Kepada KilasCimahi.com, Susan mengaku kapok dengan menempatkan truk tangki di Pasar Citeureup ini. Ke depan, ia hanya akan memesan truk tanki 8 ribu liter saja supaya bisa masuk ke rumahnya.

Editor: Dwi Surya Andhika

Tags

Terkini

Terpopuler