Profil Ponpes Modern Darussalam Gontor Lengkap Dengan Sejarah, Pimpinan Pondok dan Sistem Pendidikan

- 6 September 2022, 11:16 WIB
Profil Ponpes Modern Darussalam Gontor Lengkap Dengan Sejarah, Pimpinan Pondok dan Sistem Pendidikan
Profil Ponpes Modern Darussalam Gontor Lengkap Dengan Sejarah, Pimpinan Pondok dan Sistem Pendidikan /Tangkap Layar/ Instagram/pondok.modern.gontor

KILASCIMAHI - Berikut ini profil Pondok Pesantren modern Darussalam Gontor lengkap dengan sejarah berdirinya, pimpinan pondok sekarang dan sistem pendidikan.

Nama ponpes Modern Darussalam Gontor tengah viral dibincangkan di media sosial setelah meninggal santri.

Santri putra yang bernama Albar Mahdi meninggal di pondok Pesantren modern Darussalam Gontor yang diduga korban penganiayaan.  

Ibu korban pun mendatangi pengacara kondang Hotman Paris seperti yang terlihat dari postingan akun Instagram pribadinya.

Baca Juga: Begini Pernyataan Lengkap Ponpes Gontor Atas Meninggalnya Santri Albar Mahdi Akibat Dianiaya

Kasus meninggalnya santri atas diduga korban penganiayaan saat ini tengah diselidiki oleh polres Ponorogo.

Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo atau lebih dikenal dengan Pondok Modern Gontor adalah salah satu pondok pesantren yang terletak di Kabupaten Ponorogo Jawa Timur.

Pesantren ini terkenal dengan penerapan disiplin, penguasaan bahasa asing , kaderisasi dan jaringan alumni yang sangat kuat.

Sejak didirikan pada 1926, Gontor merupakan lembaga pendidikan yang tidak terikat dengan organisasi politik dan organisasi kemasyarakatan mana pun.

Dengan bekal awal 40 santri, Pondok Gontor yang didirikan oleh Kyai Sulaiman Jamaluddin ini terus berkembang dengan pesat, khususnya ketika dipimpin oleh putera beliau yang bernama Kyai Anom Besari.

Ketika Kyai Anom Besari wafat, Pondok diteruskan oleh generasi ketiga dari pendiri Gontor Lama dengan pimpinan Kyai Santoso Anom Besari.

Baca Juga: Bertambah Menjadi 3 Korban Penganiayaan di Ponpes Gontor, Satu Dinyatakan Tewas

Orientasi Pendidikan & Pengajaran Pondok Modern Darussalam Gontor diarahkan pada Keislaman, Keilmuan dan Kemasyarakatan yang bertujuan membentuk pribadi santri beriman, bertakwa, dan berakhlak karimah yang dapat mengabdi pada umat dengan penuh keikhlasan dan berperan aktif dalam memberdayakan masyarakat.

Sementara strategi pendidikan Pondok Modern Darussalam Gontor yaitu kehidupan pondok dengan segala totalitasnya menjadi media pembelajaran dan pendidikan.

Selain itu, Pondok Modern Darussalam Gontor juga menerapkan sistem pendidikan berbasis komunitas yaitu segala yang didengar, dilihat, dirasakan, dikerjakan, dan dialami oleh para santri dan warga Pondok dimaksudkan untuk mencapai tujuan pendidikan.

Kini jumlah santri Gontor sudah mencapai sekitar 25 ribuan. Mereka berasal dari seluruh penjuru Indonesia, bahkan ada pula yang dari luar negeri.

Baca Juga: Begini Wajah Albar Mahdi, Santri Ponpes Gontor Yang Meninggal Dianiaya, Soimah: Cukuplah Foto Pengobat Rindu

 Berikut profil singkat Pondok Pesantren Gontor Ponorogo Jawa Timur:

Pendiri: KH. Imam Zarkasyi, KH. Ahmad Sahal, KH. Zainudin Fananie
Tahun berdiri: 20 September 1926
Usia pondok: 96 tahun
Jumlah santri: ± 25.000
Pimpinan: K.H. Hasan Abdullah Sahal; Prof. Dr. K.H. Amal Fathullah Zarkasyi, M.A. Drs. K.H. Akrim Mariyat, Dipl.A.Ed.
Alamat: Ponorogo, Jawa Timur
Warna: Putih, Hijau, Merah
Motto: Berbudi Tinggi, Berbadan Sehat, Berpengetahuan Luas, dan Berpikiran Bebas.

Dengan adanya Kasus ini tentu bukan dari pendidikan yang diajarkan oleh Pondok Modern Darussalam Gontor.

Baca Juga: Santri Ponpes Gontor Meninggal Mengenaskan, Kain Kafan Sampai Diganti Dua Kali, Hotman Paris Turun Tangan

Dengan kata lain santri yang meninggalkan merupakan atas diduga korban penganiayaan, Namun dengan dasar hukum tentu kasus terus digali agar menemukan titik keadilan seperti yang disampaikan ibunda santri ketika berjumpa Hotman Paris.

Demikian profil dan biodata Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor yang menjadi trending usai santri bernama Albar Mahdi meninggal akibat dianiaya.***

 

Editor: Intan Augustine Aida Suphi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah