Yayasan Tiga Menara Kebaikan Salurkan Program Beras Kurban di Hari Raya Idul Adha 2022 Kepada Warga Tak Mampu

- 10 Juli 2022, 14:02 WIB
Ketua Yayasan Tiga Menari Kebaikan, Dadang Saepudin menyerahkan bantuan Beras Kurban di Hari Raya Idul.Adha 2022 kepada Pak Endah (71), seorang pemulung warga Desa Sindang Panon, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Minggu 10 Juli 2022
Ketua Yayasan Tiga Menari Kebaikan, Dadang Saepudin menyerahkan bantuan Beras Kurban di Hari Raya Idul.Adha 2022 kepada Pak Endah (71), seorang pemulung warga Desa Sindang Panon, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Minggu 10 Juli 2022 /Riffa Anggadhitya/

KILASCIMAHI - Yayasan Tiga Menara Kebaikan salurkan program Beras Kurban pada Hari Raya Idul Adha 2022.

Untuk tahun 2022, program ini ditujukan bagi masyarakat kurang mampu yang berada di wilayah Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung.

Berbeda dengan program penyaluran kurban pada umumnya, Yayasan Tiga Menara Kebaikan membagikan beras sebagai penyempurna ibadah kurban di Hari Raya Idul Adha 2022.

''Banyak warga tidak mampu memperoleh daging kurban pada Hari Raya Idul Adha 2022 ini. Tapi sebagian dari mereka tidak memiliki beras sebagai makanan pokoknya,''ungkap Ketua Yayasan Tiga Menara Kebaikan, Dadang Saepudin kepada KilasCimahi.com, Minggu 10 Juli 2022.

Baca Juga: Usai Memberi Bantuan Kaki Palsu, IPSM Kota Bandung Kunjungi Korban Tabrak Lari

Didasarkan pada realita di lapangan seperti itu, maka Yayasan Tiga Menara Kebaikan menyalurkan program Beras Kurban.

Dalam program ini, Yayasan Tiga Menara Kebaikan menyalurkan daging kurban disertai dengan paket beras 5 Kg.

Program ini, kata Dadang, disalurkan kepada warga yang benar-benar membutuhkan daging dan beras.

Salah satu penerima program Beras Kurban dan Yayasan Tiga Menara Kebaikan adalah Pak Endah (71 tahun).

Warga Kampung Babakan, Desa Sindangpanon, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung ini sehari-harinya bekerja sebagai pemulung barang rongsokan. Di usia yang sudah tua ini, setiap hari, Pak Endah mendorong rodanya dan berkeliling kampung, hingga ke beberapa desa untuk memulung barang rongsokan yang masih punya nilai untuk dijual.

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x