KILASCIMAHI - Apa manfaat jintan hitam? begini penjelasan dr Saddam Ismail guna cegah penyakit diabetes.
Biji jintan hitam adalah salah satu rempah yang memiliki sifat penyembuhan alami yang kuat.
Menurut dr Saddam Ismail, biji jintan hitam atau Habbatussauda dikenal mampu untuk mencegah penyakit gula darah atau diabetes .
Seperti namanya, jintan berwarna hitam dan berbentuk tipis mirip bulan sabit.
Untuk mengkonsumsi jintan hitam paling tidak 1 sendok teh per hari untuk mencegah tubuh dari berbagai penyakit.
Beberapa penelitian ilmiah telah dilakukan mengenai minyak jinten hitam yang terkait dengan berbagai jenis kanker, termasuk kanker usus besar, kanker paru-paru, sel tumor otak dan banyak lagi.
Jintan hitam bermanfaat bagi jantung membantu penurunan kolesterol darah-mencegah pembentukan plak aterosklerotik yang berbahaya.
Sekaligus mencegah perkembangan unsur peradangan pada keseluruhan sistem kardiovaskular.
Selain itu, jintan hitam memiliki manfaat pada kulit untuk membantu menyembuhkan bekas luka, dan mencegah pembentukan parut.
Masukkan satu sendok makan biji jintan hitam kedalam cangkir, kemudian tuangkan air panas. Tutup selama 10 menit, kemudian teh jinten hitam sudah siap untuk dinikmati.
Wanita hamil harus menghindari mengkonsumsi jintan hitam, baik biji, minyak atau ekstrak. Mengkonsumsi jinten hitam dalam jumlah besar dapat merangsang kontraksi rahim yang dapat menyebabkan keguguran.
Dikutip kilascimahi.com melalui kanal youtube Saddam Ismail berjudul TIPS MENURUNKAN GULA DARAH/DIABETES SECARA ALAMI - DOKTER SADDAM ISMAIL, dr Saddam Ismail mengatakan jintan hitam merupakan salah satu bahan alami untuk menurunkan kadar gula tinggi bagi penderita diabetes.
Habbatussauda atau jintan hitam memiliki manfaat menurunkan kadar gula darah, menurunkan peradangan, membantu menurunkan lemak darah, serta menjaga kesehatan jantung dan hati.
Manfaat jintan hitam untuk menurunkan kadar gula darah dikarenakan antioksidan Thymoquinone.
Antioksidan Thymoquinone dapat membantu mengendalikan kadar gula darah dan membantu memperbaiki produksi insulin.***