Bony pun berharap instansi terkait dengan segera melakukan penindaklanjutan agar kekhawatiran masyarakat terjawab.
Namun, menurut Luthfy Pary selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Kelas I Ambon menyebut pihak BMKG belum bisa memastikan fenomena tersebut.
Luthfy pun menambahkan pihak BMKG juga harus melakukan penelitian lebih lanjut secara mendalam untuk mengetahui dengan pasti fenomena ini.
Ia pun menyebut fenomena ini mirip dengan istilah yang dikenal dengan sebutan 'mud vulcano'.
Semoga warga terdampak diberikan kesabaran dan ketabahan.
Demikian ulasan terkait warga Kepulauan Tanimbar yang memilih mengungsi pasca munculnya pulau baru setelah terjadi gempa di Maluku Tenggara Barat.***