Bagaimana Hukum Puasa Syawal Tidak Berurutan? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Berikut ini

- 1 Mei 2023, 18:24 WIB
ilustrasi tata cara pelaksanaan ibadah sunnah puasa Syawal dan Keutamaanya.
ilustrasi tata cara pelaksanaan ibadah sunnah puasa Syawal dan Keutamaanya. /Pexels/Engin Akyurt

KILASCIMAHI- Seluruh Umat Muslim tidak hanya dianjurkan untuk melaksanakan puasa di bulan Ramadhan, namun juga sangat dianjurkan untuk melanjutkan ibadah di bulan suci sebelumnya dengan melaksanakan ibadah sunnah yaitu Puasa Syawal. Puasa ini bisa dilaksanakan yaitu sehari setelah merayakan hari raya idul fitri. 

Namun masih banyak pertanyaan mengenai tata cara melaksankan ibadah sunnah Puasa Syawal ini, terutama bagi yang memiliki hutang Qadha puasa bulan Ramadhan 

Selain itu anjuran ibadah sunnah Puasa Syawal dianjurkan untuk dilaksanakan 6 Hari, sesuai hadist Nabi Muhammad SAW berikut ini

Dalam HR Muslim menjelaskan Keutamaan melaksanakan Puasa Syawal sangatlah besar.

"Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh", (HR Muslim).

Lantas bagaimana tata cara pelaksanaan Puasa Syawal ini, apakah harus 6 hari berturut-turut?

Baca Juga: Sudah Amalkan Dzikir Salamun Qaulam Mirrabi Rahim Ayat 58 Surat Yasin? Ini Keutamaannya

Simak ulasan kilascimahi.com terkait pelaksanaan Puasa Syawal menurut Ustadz Adi Hidayat berikut ini.

Halaman:

Editor: Baiq Aprilia Intan Sinara H.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x