Ada Perbedaan Penentuan Awal Rajab, Bagaimana dengan Puasa Ayyamul Bidh, Berikut Jadwal, Niat dan Terjemahanny

KILASCIMAHI - Ada perbedaan pendapat saat penentuan awal Bulan Rajab. Hal ini berdampak terhadap penentuan jadwal Puasa Ayyamul Bidh.

Bagi yang meyakini awal Rabah jatuh pada 2 Februari, Puasa Ayyamul Bidh bisa mulai dilaksanakan hari ini.

Berikut jadwal, bacaan niat Puasa Ayyamul Bidh bahasa Arab, latin dan terjemahannya.

Tapi, jika meyakini awal Rajab jatuh pada 3 Januari, Puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan pada keesokan harinya.

Berikut jadwal, bacaan niat Puasa Ayyamul Bidh bahasa Arab, latin dan terjemahannya.

Baca Juga: Dajjal Punya Ciri-ciri Seperti Manusia, Ustadz Zulkifli: Rambut Kribo, Mata Pecak , Ada Lafadz Didahinya

Untuk diketahui, salah satu puasa sunnah yang dianjurkan adalah puasa Ayyamul Bidh setiap tanggal 13, 14, dan 15 di bulan Hijriah.

Rasulullah SAW selalu menjaga puasa ini hingga akhir hayatnya.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ