Video Syur 61 Detik Mirip Nagita Slavina Dianalisa Pakar Telematika Bukan Rekayasa

- 17 Januari 2022, 19:21 WIB
Video Syur 61 Detik Mirip Nagita, Polisi Bilang Editan, Roy Suryo Bilang Bukan Editan, Mana yang Benar?
Video Syur 61 Detik Mirip Nagita, Polisi Bilang Editan, Roy Suryo Bilang Bukan Editan, Mana yang Benar? /YouTube.com/Rans Entertainment /


KILASCIMAHI - Viralnya vide syur 61 detik yang menampilkan wanita yang disebut mirip Nagita Slavina tidak hanya ramai jadi perbincangan di kalangan netizen.

Raffi Ahmad, suami dari Nagita Slavina telah angkat bicara dan mengancam pelaku penyebaran video.

“Kita itu selalu positive thinking, tapi aku takutnya ada orang yang ingin memanfaatkan ini ingin menjatuhkan istri aku jadi hati-hati ya kalian ya!,” ucap Raffi Ahmad sambil menahan rasa marahnya.

Raffi Ahmad pun takkan tinggal diam dan kabarnya akan ‘memburu’ dan mengutuk pihak-pihak yang berada di belakang penyebaran video tersebut.

Baca Juga: Warga Daftar ke BPJS Kota Cimahi, Oleh Petugas Diarahkan Daftar ke Sorong, Papua

Raffi Ahmad mengaku emosi lantaran istrinya dikait-kaitkan dengan video syur berdurasi 61 detik itu.

Kini, Pakar telematika Roy Suryo pun ikut angkat bicara terkait beredarnya video syur berdurasi 61 detik mirip Aktris Nagita Slavina di media sosial atau medsos.

Seperti dikutip dari SeputarTangsel.com dalam artikel yang berjudul Roy Suryo Sebut Video Syur 61 Detik Mirip Nagita Slavina Bukan Rekayasa Netizen Singgung Kasus Ariel Noah, Roy Suryo justru membantah dugaan publik bahwa video tersebut merupakan hasil tempelan foto dan diedit adalah tidak benar.

Roy Suryo mengatakan, video tersebut bukanlah hasil rekayasa dan benar-benar ada.

"Saya jelas katakan bukan rekayasa, jadi ini bukan video rekayasa. Ini video benar, benar memang ada orang seperti itu, dengan tato di bagian tubuhnya seperti itu," kata Roy Suryo, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @KRMTRoySuryo2 pada Sabtu, 15 Januari 2022.

Baca Juga: Istri Rajin Ibadah Dijamin Masuk Neraka Jika Melakukan Ini

Meski begitu, Roy Suryo menyerahkan kepada pihak Kepolisian untuk mencari tahu kebenaran apakah pemeran wanita dalam video syur berdurasi 61 detik itu adalah Nagita Slavina.

"Tapi apakah dia adalah Nagita Slavina? Nah itu biarkan Kepolisian yang menyelidiknya," tegasnya.

Ia pun mengaku mendukung sahabatnya, Pitra Romadoni untuk melaporkan video syur mirip Nagita Slavina itu ke polisi.

Pasalnya menurutnya, pelaporan tersebut dilakukan demi nama baik istri Raffi Ahmad itu.

Lebih lanjut mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI itu mengatakan, yang harusnya ditangkap oleh polisi adalah penyebar atau pengunggah video syur tersebut.

"Dan justru yang dikejar adalah siapa pengunggahnya atau siapa penyebarnya. Karena mengedarkan video semacam ini, itu memang ada hukumnya di Indonesia. Bukan yang melakukannya, tapi pengedarnya, yang mendistribusikan atau bahkan kemudian yang melakukan rekayasa terhadap video itu," ujarnya.

Baca Juga: Jokowi Kalah 'Berpengaruh' di Medsos Dibanding Raffi Ahmad dan Ria Ricis

Menanggapi pernyataan Roy Suryo, pemilik akun Twitter @abdimohamadeko1 pun menyinggung kasus yang pernah menyeret Ariel 'Noah' ke penjara.

Dalam hal ini, netizen tersebut mempertanyakan apakah Ariel 'Noah' sebenarnya tidak bersalah.

"Pak Roy kalo dr omongan bapak sy menangkap yg melakukannya berarti tdk di kenai sanksi UU, tp yg mengedarkannya..maaf tolong koreksi kalo sy slh..

Berarti wkt kasus Ariel dulu dia ga slh donk ya," tulis akun @abdimohamadeko1.

Baca Juga: Sempat Putus Nyambung, Vidi Aldiano AKhirnya Menikahi Sheila Dara

Menjawab pertanyaan tersebut, mantan Politikus Partai Demokrat itu pun mengungkapkan bahwa Ariel merupakan orang yang mentransmisikan dari telepon genggam ke komputer di sanggarnya.

"Ariel adalah Orang yg Mentransmisikan / Penyebar Pertama (dari HP Communicator ke PC di Sanggarnya), selanjutnya Sound Engineering Group Band tsb yg membuat tersebar kemana2 setelah mengcopy dari PC," paparnya.*** (H.Prastya/SeputarTangsel.com)

.

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah