Wow, Film Pengabdi Setan 2: Communion Kalahkan Rekor Film KKN di Desa Penari Saat Tayang Perdana

- 4 Agustus 2022, 20:23 WIB
wow, film Pengabdi Setan 2: Communion kalahkan rekor film KKN di Desa Penari saat tayang perdana
wow, film Pengabdi Setan 2: Communion kalahkan rekor film KKN di Desa Penari saat tayang perdana /Instagram/@jokoanwar/

KILASCIMAHI - Film Pengabdi Setan 2: Communion kalahkah rekor film KKN di Desa Penari pada saat tayang perdana.

Seperti diketahui, film sekuel dari Pengabdi Setan yang tayang pada 2017 lalu ini diputar di bioskop perdana pada Kamis, 4 Agustus 2022.

Di hari pertama tayang di biokop, film Pengabdi Setan 2: Communion kalahkah pencapaian film KKN di Desa Penari.

Belum sehari dirilis, tiket Pengabdi Setan 2: Communion sudah terjual sebanyak 501.171. Sedangkan film KKN di Desa Penari saat tayang perdana di hari pertama mencatat 315.486 penonton .

Baca Juga: Profil dan Biodata Tara Basro, Peraih Piala Citra dan Pemeran Rini di Film Pengabdi Setan 2: Communion

Pencapaian rekor film Pengabdi Setan 2: Communion ini diungkapkan sang sutradara, Joko Anwar melalui akun Instagram pribadinya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Joko Anwar (@jokoanwar)

 

''Masih panjang perjalanan, tapi sampai dengan jam 16.00 hari ini, ini ada kabar baik dari Pengabdi Setan 2, teman-teman. Ini bisa terjadi karena doa dan dukungan teman-teman semua. Salam dari kami semua. #pengabdisetan2,''ucap Joko Anwar, Kamis 4 Agustus 2022.

Atas pencapaian ini, banyak pihak yang optimis bahwa film Pengabdi Setan 2: Communion akan bisa melampaui pencapaian film KKN di Desa Penari yang juga tayang selama Mei hingga Juni 2022 itupun

Untuk diketahui, penampilan Badarawuhi, siluman ular cantik di film KKN di Desa Penari berhasil memikat lebih dari 9 juta penonton selama sebulan lebih penayangannya di bioskop.

Baca Juga: Ini Dia 12 Pemain Film Pengabdi Setan 2: Communion, Ada Tara Basro Hingga Ayu Laksmi

Apakah penampilan Ibu yang diperankan Ayu Laksmi dan Rini yang diperankan Tara Basro bisa menjadi pemikat lebih banyak lagi penonton di bioskop?

Untuk diketahui, Film Pengabdi Setan 2: Communion berkisah tentang Rini dan adik- adiknya yang berhasil menyelamatkan diri dari kejadian mengerikan yang sampai membuat mereka harus kehilangan ibu, beberapa tahun silam.

Rini dan adik adiknnya serta Bapak kini tinggal di rumah susun. Mereka percaya tinggal di rumah susun aman karena ada banyak orang jika tiba-tiba terjadi sesuatu.

Pada sebuah malam penuh teror, Rini dan keluarga harus kembali menyelamatkan diri saat mengetahui fakta mengejutkan yang tidak pernah mereka duga sebelumnya.

Rini menemukan keganjilan terkait pekerjaan bapak yang tidak pernah dibicarakan sebelumnya.

Dia juga mencurigai isi tas bapak yang selalu dibawa saat berkerja, tas itu juga selalu disimpan bapak di dalam lemari dengan kondisi terkunci.

Rini yang semakin curiga kemudian mengajak adik-adiknya untuk membongkar isi tas kerja bapak, agar bisa mengetahui apa yang ada di dalamnya.

Selain itu, terdapat sesuatu yang aneh di balik rumah susun yang mereka tinggali. Pasalnya keluarga Rini sering mendapat teror misterius.

Dengan pindah ke rumah susun, mereka mengira semuanya akan kembali aman dan normal. Namun, harapan tersebut ternyata salah karena keluarga Rini masih mendapat gangguan.

Ketika situasi semakin membahayakan, muncul seorang pria paruh baya yang berusaha membantu Rini dan adik-adiknya untuk menguak misteri ini.

Baca Juga: Belum Puas Lihat Badarawuhi, Fix, Film KKN di Desa Penari Extended Version Siap Rilis, Tambah Durasi 40 Menit

Sementara itu, ucapan selamat pun membanjiri kolom komentar unggahan Joko Anwar di Instagram. Besar harapan warganet agar film Pengabdi Setan 2 bisa menembus 10 juta penonton selama ditayangkan di bioskop.

''????????????congrats abang dan selitih teamwork????,''ucap akun @amingisback

''Ayok bisa lebih dari 10 juta kalahin yg kmaren ????????????????????,''tandas @ryosukeraizel.

Demikian ulasan mengenai film Pengabdi Setan 2: Communion berhasil kalahkan rekor film KKN di Desa Penari saat tayang perdana

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah