Sinergi Foundation Resmikan Desa Sedekah Ketiga

- 4 Februari 2022, 19:05 WIB
Sinergi Foundation resmikan Desa Sedekah ketiga di wilayah Kertasari, Kabupaten Bandung
Sinergi Foundation resmikan Desa Sedekah ketiga di wilayah Kertasari, Kabupaten Bandung /Dokumen Sinergi Foundation

KILASCIMAHI - Sinergi Founddation kembali resmikan "Desa Sedekah'untuk ketiga kalinya. Kali ini, Desa Sedekah ini "didirikan"di Kampung Ancol, Desa Cibeureum, Kec. Kertasari, Kabupaten Bandung, Kamis 3 Februari 2022 kemarin.

Sebelumnya Sinergi Foundation mendirikan Desa Sedekah di Bomo, Kabupaten Banyuwangi dan Cigalontang, Tasikmalaya.

Desa Sedekah bentukan Sinergi Foundation ini terinspirasi dari gerakan "Perelek" atau Beas Perelek yang sudah menjadi tradisi di masyarakat Sunda.

Tradisi saling bantu ini berupa pengumpulan beras atau uang, dari warga yang mempunyai kelebihan untuk warga yang kesusahan pangan dan butuh bantuan materil.

Baca Juga: Oki Setiana Dewi Sebut Istri Sembunyikan Tindak Kekerasan Suami Tindakan Terpuji, Benarkah?

Melalui pendirian Desa Sedekah ini, Sinergi Foundation berharap bisa mengedukasi masyarakat tentang betapa besar dampak sedekah bila dikelola secara profesional. Apalagi program ini diperuntukkan demi membantu kesejahteraan warga desa itu sendiri.

"Sebagai contoh, Desa Sedekah di Banyuwangi. Bulan pertama terhimpun 450 ribu per bulan. Sekarang sudah bisa terhimpun sampai Rp 1,5 juta. Dana ini kemudian disalurkan dalam bentuk sembako dan pembangunan fasilitas rumah warga yang berkekurangan," ujar Koordinator program Lumbung Desa Sinergi Foundation, Disto.

Di Desa Cibeureum, Kec. Kertasari, Kabupaten Bandung sendiri sudah bisa menghimpun dana sebesar Rp 1,7 juta dalam sebulan dengan jumlah peserta yang terlibat sebanyak 80 KK dari 3 kampung. Sejauh ini penyalurannya masih untuk memenuhi kebutuhan pembangunan masjid.

Setiap peserta yang ikut bergabung di Desa Sedekah, diberikan katung atau perelek (kencleng sedekah) di tiap rumah. Dalam sebulan, peserta akan menyetorkan dana yang terkumpul di perelek itu kepada petugas pengelola Desa Sedekah yang berasal dari warga desa itu sendiri.

"Biasanya suka dari ngumpulin sisa uang belanjaan terus dimasukin kencleng. Lumayan bisa ngebantu orang lain lewat ini," ujar Ida, warga Desa Cibeureum.

Halaman:

Editor: Riffa Anggadhitya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah