Belum Usai Kisruh Tentang My Pertamina Untuk Beli Pertalite, Netizen Pertanyakan Biaya Top Up Link Aja

1 Juli 2022, 16:43 WIB
Masyarakat pertanyakan aplikasi My Pertamina, netizen heran dengan biaya top up aplikasi Link Aja /Pixabay /Skitterphoto

KILASCIMAHI - Rencana pemerintah untuk memberlakukan penggunaan aplikasi My Pertamina untuk pembelian Pertalite masih menimbulkan pro kontra, apalagi harus terhubung dengan Link Aja.

Masyarakat masih keberatan dengan rencana penggunaan aplikasi My Pertamina ini.

Tak hanya itu, netizen pun mempertanyakan adanya upaya 'akal-akalan' dari penggunaan My Pertamina untuk memperoleh tambahan pendapatan khususnya untuk aplikasi Link Aja.

Hal ini diungkapkan salah seorang pemilik akun facebook bernama Muchlisin.

Baca Juga: Tjahjo Kumolo, Menpan RB Meninggal Dunia Diduga Karena Penyakit Komplikasi

Ia menulis sebuah postingan yang mempertanyakan adanya upaya meraup keuntungan sebanyak-banyaknya dari penggunaan aplikasi My Pertamina.

''Setelah rame2 tentang pembelian pertalite akan menggunakan aplikasi Mypertamina, saya coba download aplikasinya. Ternyata tidak seperti dugaan saya awal bahwa dia akan mendetek plat nomer motor kita. Pendaftaran nya cukup mudah seperti kita mendaftar di aplikasi2 lainnya. Cukup memasukkan nama,alamat email dan no hp untuk verifikasi,''ujar Muchlisin dalam postingannya di Facebook seperti dikutip KilasCimahi.com, Jumat 1 Juli 2022.

Muchlisin mengaku kaget saat harus mensinkronkan dengan aplikasi tambahan lainnya.

''Ok. Lanjut ke step ke dua kita diminta untuk menyinkronkan Aplikasi tambahan lainnya yakni 'Link aja' sebagai metode pembayaran transaksi pembelian BBM. Pertanyaannya, kenapa cuma ada link aja, kenapa tidak ditambah opsi misal aplikasi Dana, Ovo, shopeepay dll. Mungkin ini masalah bisnis. Saya yang awalnya tidak punya Aplikasi link aja terpaksa mendownload Aplikasi ini,''tambah dia.

Setelah mendownload aplikasi Link Aja, dirinya pun diminta memasukkan nama,no hp dan alamat email. 

''Karna saldo kita masih 0 tentu kita harus top up saldo, setelah meng-ulik ulik beberapa metode yg lumayan ribet. Dan intinya kita harus punya rekening bank untuk melakukan top up saldo link aja. Atau pergi ke gerai link aja kalau tidak punya akun bank untuk top up. Sehingga yang paling relevan saya menggunakan transfer via m-Banking BCA. Dan wadidow ternyata pada saat top up kita dikenakan biaya admin 1000 per transaksi,''ungkap dia.keheranan.

Baca Juga: Penggunaan Aplikasi MyPertamina Hanya Berlaku Untuk Kendaraan Beroda 4 Saja, Begini Penjelasannya

Pasalnya, dirinya mengaku telah menggunakan beberapa aplikasi seperti Dana,  yang tidak memberlakukan biaya admin top up  alias gratis.

''Coba bayangkan keuntungan yang akan diraih oleh mereka berapa miliar atau bahkan triliun hanya dari transaksi top up saja!,''pungkas dia.

Demikian kritikan netizen mengenai penggunaan aplikasi My Pertamina yang dinilai menguntungkan aplikasi Link Aja.

Editor: Riffa Anggadhitya

Terkini

Terpopuler