Network
KILASCIMAHI - Calon Walikota Cimahi Nomor Urut 1, Dikdik S Nugrahawan mengaku sangat terenyuh saat mendengar curhatan warga disabilitas ketika blusukan di wilayah RW 22, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Rabu 2 Oktober 2024.
Dalam kesempatan itu, Dikdik mengunjungi sebuah rumah di Komplek Bumi Prima. Ternyata, penghuninya merupakan kaum disabilitas.
Kepada Dikdik, pemilik rumah yang bernama Putri sangat terbata-bata saat menjelaskan kondisi kehidupannya.
Putri merupakan salah satu penyandang tuna wicara. Untuk berbicara, Putri butuh tenaga ekstra. Kepada Dikdik, Putri mengeluhkan mengenai masih adanya diskriminasi terhadap kaum disabilitas.
Baca Juga: Sambil Membelai Bayi, Dikdik Janji Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Di Cimahi
''Suami saya sarjana pertanian. Tapi karena kekurangan fisik, suami jadi kurang dipercaya sama perusahaan-perusahaan,''jelas Putri sambil terbata-bata.
Putri berharap bisa sukses dan memperoleh kemenangan dalam Pilkada Cimahi 2024 ini. Tapi, Putri meminta kepada Dikdik supaya bisa mengangkat kaum disabilitas lebih menonjol dan lebih setara dengan yang lainnya.
''Semoga banyak pekerjaan yang tersedia untuk kaum disabilitas jika nanti bapak Dikdik terpilih,''harap Putri yang aktif di Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) ini.
Dikdik sendiri bersama Calon Wakil Walikota Cimahi, Bagja Setiawan telah berkomitmen untuk memberi keberpihakan kepada warga disabilitas.
''Komitmen ini sudah saya sampaikan saat acara penentuan nomor urut di KPU beberapa waktu lalu,''jelas Dikdik.
Menurut Dikdik, pemerintah harus bisa memberikan ruang yang adil bagi kaum disabilitas supaya mereka bisa beraktivitas sama seperti kita.
Ditambahkan Dikdik, jika dirinya terpilih nanti, bersama Kang Bagja akan membuat program-program kerja yang menunjukkan keberpihakan kepada kaum disabilitas.
''Saya tadi ngobrol dengan Bu Putri itu sangat terharu. Karena untuk ngobrol seperti itu saja, sampai berkeringat,,''ujar Dikdik.
Mengenai permintaan Putri mengenai adanya alokasi lapangan pekerjaan bagi kalangan disabilitas, Dikdik mengatakan akan memikirkannya secara serius.
''Nanti kita gali semaksimal mungkin apa yang bisa kita berikan kepada penyandang disabilitas,''pungkas Dikdik.***
