Selain melibatkan Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama, pelaksanaan rangkaian sidang isbat juga mengundang Komisi VIII DPR RI, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, dan lainnya.
Sidang isbat ini akan dibagi menjadi 3 tahap yaitu :
Baca Juga: Ternyata Syabda Perkasa Belawa, Atlet Bulutangkis Ini Memiliki Segudang Prestasi Semasa Hidupnya!
Pertama, akan dilaksanakan seminar pemaparan posisi hilal awal Ramadhan 1444 Hijriyah berdasarkan hasil hisab atau perhitungan astronomi. Pemaparan ini dilakukan oleh Tim Hisab Rukyat Kemenag yang dimulai pada pukul 17.00 WIB dan juga terbuka untuk umum.
"Sesi seminar yang terbuka untuk umum inilah yang digelar secara hybrid karena kapasitas ruangan yang terbatas," jelasnya.
Kedua, Adib melanjutkan, yaitu pelaksanaan Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadhan 1444 H.
“Sesi ini akan dilaksanakan secara memikat setelah Salat Magrib dan tertutup untuk umum,” ujarnya.
Selain data hisab, sidang isbat juga akan merujuk pada hasil rukyatul hilal yang akan dilaksanakan di 123 lokasi di seluruh Indonesia.
Dan tahap ketiga adalah telekonferensi pers hasil sidang isbat yang akan disiarkan secara langsung oleh TVR dan juga media lainnya.
Baca Juga: Hukum Membayar Fidyah Bagi Orang yang Belum Mengqada Puasa di Ramadhan Sebelumnya