KILASCIMAHI - Penyelenggaraan acara internasional Indonesia Africa Forum (IAF) Ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP) 2024, di mulai Minggu (1/9/2024), di Bali. Kegiatan tersebut diketahui, dilaksanakan selama tiga hari, yakni sejak tanggal 1-3 September 2024.
Presiden Jokowi menghadiri sekaligus membuka dengan resmi Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multi-pihak (High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships/HLF MSP) dan Forum Indonesia-Afrika (Indonesia-Africa Forum/IAF) ke-2 di Bali.
Dalam sambutannya pada pembukaan acara tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan Indonesia akan siap untuk bermitra kepada negara manapun. Tak terkecuali dengan negara-negara berkembang di regional Afrika.
Menurutnya, Indonesia ingin ikut menjadi kunci utama bagi agenda pembangunan global di Afrika. Hal ini diungkapkan olehnya saat membuka pertemuan Indonesia-Africa Forum 2024.
"Indonesia siap bermitra dengan siapapun, utamanya dengan kawasan Afrika sebagai kunci agenda pembangunan global," ujar Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan virtual, Senin (2/9/2024).
Hasil kemitraan Indonesia-Afrika, menurutnya sejauh ini sangat nyata membawa peningkatan pesat volume perdagangan dan pertumbuhan ekonomi.
Jokowi memamerkan pada helatan Indonesia-Africa Forum 2024 saja diperkirakan akan ada kerja sama ekonomi yang diteken senilai US$ 3,5 miliar atau mencapai Rp 54,3 triliun antara Indonesia dan negara-negara Afrika.
Jumlah ini, menurutnya jauh lebih besar, bahkan sampai hampir enam kali lipat, bila dibandingkan dengan hasil kerja sama ekonomi pada gelaran yang sama di 2018.
Baca Juga: BKN Menerapkan Aturan Baru CAT CPNS, PPPK, Hingga Sekolah Kedinasan, Simak Penjelasannya!
"Bahkan Indonesia-Africa Forum tahun ini mencatat kesepakatan bisnis yang nilainya mencapai US$ 3,5 miliar, hampir 6 kali lipat dari IAF pertama di tahun 2018," sebut Jokowi.***