KILASCIMAHI - Ternyata ada yang diucapkan Badarawuhi sebelum mengambil Ayu sebagai tumbal dalam kisah asli KKN di Desa Penari, ini penjelasan Om Hao.
Om Hao bersama tim dari Kisah Tanah Jawa menelusuri lokasi asli KKN di Desa Penari.
Saat berada di lokasi asli KKN di Desa Penari, Om Hao sempat kerasukan Badarawuhi dan membongkar peristiwa yang sebenarnya yang menimpa Ayu.
Seperti dikutip dari akun twitter@kisahtanahjawa, Om Hao bersama tim menelusuri sebuah hutan yang diyakini sebagai lokasi asli KKN di Desa Penari.
Disebutkan bahwa lokasi sebenarnya kuliah kerja nyata (KKN) ini merupakan desa yang sudah ditinggalkan sejak lama.
Desa ini ditinggalkan dua tahun setelah kejadian mengenaskan yang menimpa beberapa mahasiswa yang melaksanakan KKN di lokasi tersebut.
''Menuju desa yang diselimuti misteri kami harus menapaki rute menanjak yang sulit. Di desa yang ditinggalkan itu kami mencoba menerka liuk penari yang dikisahkan itu. Penelusuran kali ini membawa kami pada sosok Penari Terpilih yang mengemban perintah (Mundhi Dhawuh),''tulis akun twitter @kisahtanahjawa..
Memang tidak disebutkan asal atau nama desa yang merupakan lokasi asli KKN di Desa Penari ini, tetapi kemungkinan besar lokasi ini berada di wilayah Banyuwangi. Tapi dalam keterangannya, desa ini sudah ditinggalkan hanya beberapa tahun setelah kejadian KKN yang merenggut dua nyawa.
Dalam video yang dibagikan akun twitter ini, terlihat beberapa motor melintasi sebuah hutan pada malam hari.
Tim menemukan di desa tersebut ada makam tua dengan tulisan nisan yang sudah tak terbaca. Makam tua ini diduga para penari perempuan yang masih perawan dimakamkan disana.
Dalam lokasi KKN di Desa Penari terdapat pula makam keramat yang diduga bersemayam Wilabrata dan Patih Gringsing yang merupakan leluhur dari masyarakat setempat.
Ada sebuah tempat yang diduga sebagai tempat pergelaran tari. Konon, tak sembarang orang yang bisa menari disana.
Om Hao sempat menjelaskan sebelumnya bahwa yang bisa menjadi penari adalah wanita yang masih perawan yang suka melakukan tirakat.
Tak hanya itu, Om Hao pun melihat memang di lokasi asli KKN di Desa Penari ini dulunya suka ada pagelaran tari.
Pagelaran tari ini dilakukan untuk mahkluk halus yang ada di desa gaib ini.
Terdapat beberapa kejadian mistis saat berada di hutan yang diyakini sebagai lokasi asli KKN di Desa Penari tersebut, salah satunya adalah motor yang mogok tanpa sebab.
Baca Juga: Simak Fakta Menarik dari Film The Doll 3, Mulai dari Proses Syuting Hingga Memakan 3 Korban
Di dekat lokasi tersebut, kata dia, terdapat sebuah sungai yang didekatnya ada kolam air yang digunakan mandi.
''Pasangan mahasiswa itu mandi di sana,''ujar Om Hao.
Tindakan pasangan mahasiswa ini jelas melanggar aturan dari desa ini, dan juga aturan desa gaib.
Dalam video tersebut, terlihat pula Om Hao tangannya bergerak ke atas dan bawah seperti penari.
Om Hao terlihat seperti kerasukan arwah penari, atau siluman ular Badarawuhi.
''Anak yang cantik, saya pinjam ragamu. Ke sini ikuti saya,''ujar Om Hao menirukan ucapan Badarawuhi saat akan membawa Ayu.
Demikian informasi mengenai Om Hao kerasukan hingga menari di lokasi asli KKN di Desa Penari dan mengutarakan ucapan Badarawuhi kepada Ayu saat dijadikan tumbal.