Bagaimana Sejarah Lahirnya Musik Dangdut di Indonesia? Ternyata Perpaduan Musik Melayu, India dan Arab!

- 22 Desember 2022, 09:20 WIB
Bagaimana Sejarah Lahirnya Musik Dangdut di Indonesia? Ternyata Perpaduan Musik Melayu, India dan Arab!
Bagaimana Sejarah Lahirnya Musik Dangdut di Indonesia? Ternyata Perpaduan Musik Melayu, India dan Arab! /YouTube/GP Records/
KILASCIMAHI - Berikut sejarah munculnya musik dangdut di Indonesia. Ternyata perpaduan musik Melayu, India dan Arab. 
 
Musik atau lagu dangdut merupakan ciri khas musik yang dimiliki Indonesia. 
 
Bahkan saat musik Dangdut sudah dikenal sebagai jenis musik yang semakin mengharumkan nama baik Indonesia. 
 
Bagaimana sih sejarah munculnya musik Dangdut di Indonesia? Berikut ulasannya!
 
Dilansir kilascimahi.com dari kanal Youtube Bahasa Musik. Berikut sejarah kemunculan musik Dangdut di Indonesia.
 
Indonesia sendiri sudah meresmikan bahwa musik yang menjadi ciri khas Indonesia adalah Musik Dangdut. 
 
 
Terbukti pada acara pembukaan G20 tahun 2022 ini di buka dengan persembahan penampilan dari Lesti Kejora sang Ratu Dangdut yang terkenal dengan suara emasnya. 
 
Meski harus berkolaborasi dengan Agnes Mo yang sudah go international dengan ciri khasnya melantunkan musik pop. Tetapi Indonesia tidak meninggalkan musik khas miliknya yakni Dangdut. 
 
Dengan penuh percaya diri, pemerintah Jokowi sendiri mengundang Lesti Kejora untuk tampil dengan musik dangdut di acara G20 yang berlangsung di Bali beberapa bulan yang lalu. 
 
Adapun sejarahnya, Musik Dangdut sudah mulai ada di Indonesia sejak tahun 1950 - 1970 an. Dimana pada tahun ini jenis musik dangdut masih sangat tradisional dan disebut sebagai orkes melayu.
 
Pengaruh musik Melayu, India, dan Arab menjadi cikal bakal orkes melayu menjadi dangdut dari perpaduan antara ketiga unsur musik tersebut.
 
Orkes Melayu, musik Hollywood, dan musik Arab seperti Qasidah menjadi jalan musik Dangdut semakin melebar di Indonesia. Bahkan gendang dari khas musik dangdut merupakan pengaruh dari tersebarnya musik hollywood yang senantiasa memainkan gendang. 
 
Itulah alasan orkes dangdut atau musik dangdut tidak bisa lepas dari gendang yang dimainkan. 
 
 
Bunyi gendang masih sangat monoton, itulah kenapa dinamakan Dang-dut. Karena musik dangdut asal mulanya tidak bisa lepas dari gendang.
 
Namun kontroversi pernah terjadi, pada masanya dangdut dikenal sangat monoton, hanya ada satu bunyi ketukan yang terus seperti itu-itu saja pada gendang yang dimainkan. Namun musik dangdut tetap diabadikan. 
 
Meski bunyi ketukan gendang terdengar monoton, tetapi hal itu menjadi daya ingat tersendiri bagi pecinta musik dangdut Indonesia.
 
Kemudian pada tahap kedua dimana masa keemasan musik dangdut terjadi pada tahun 1970 - 1990 an sudah mulai digemari. Bertambahnya perlengkapan musik yang memadukan dengan gendang menjadi daya tarik bagi pecinta musik dangdut.
 
Tidak lagi dikenal sebagai orkes dangdut. Melainkan semakin dikenal dengan musik dan lagu dangdut. 
 
Pada tahun 1990 an ini sudah mulai muncul generasi penyanyi dangdut seperti Elvi Sukaesi, Rhoma Irama, Elya Kadam, dan Muhamad Rafiq. 
 
Bahkan saat ini perkembangan musik dangdut semakin banyak dengan hadirnya penyanyi-penyanyi dangdut. 
 
Rhoma irama hingga saat ini masih dikenal sebagai raja dangdut pertama. 
 
Sedangkan ratu dangdut selain Elvi Sukaesi, saat ini sudah semakin banyak hadir ratu dangdut diusianya yang masih terbilang sangat muda. Namun sudah memiliki bakat suara emas khas dangdut. 
 
Penggemar lagu dangdut juga bukan lagi dari kalangan orang-orang kelahiran 1960 atau 1970 an. Tetapi kalangan kelahiran 1990 ke atas juga sudah semakin banyak yang gemar dengan lagu khas Indonesia ini, dangdut. 
 
 
Baik itu musik dangdut melayu, maupun musik dangdut koplo sudah semakin banyak digemari sampai sekarang ini.
 
Demikian ulasan dari kilascimahi.com terkait Bagaimana sejarah lahirnya musik dangdut di Indonesia yang ternyata perpaduan musik Melayu, India dan Arab.

Editor: Titin Kartika Dewi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x